Ceritamu Mengingatkan Aku pada Ceritaku

Aku ingin bercerita tentang sesuatu yang terjadi hari ini. Hari ini adalah hari yang membuat saya sedikit agak menoleh ke belakang. Mengingat kembali apa yang pernah saya rasakan.Merasakan seperti apa yang dia ceritakan. Aku sedikit kaget, ketika dia mengatakan itu padaku.Disukai, dikagumi bahkan dicintai, tiga hal itulah yang dia ceritakan padaku hari ini. Aku terdiam mendengar ceritanya. Berusaha untuk menenangkan dia seakan-akan akulah orang yang paling tepat untuk mengatakan 'sabar, jalani saja, lama-lama kau akan menyukainya dan mencintainya'. Tetapi, pernahkah dia berpikir bahwa aku mengatakan itu karena aku juga pernah mengalaminya. Aku tidak bisa mengatakan yang sebenarnya bahwa ceritanya sama seperti ceritaku. Aku hanya ingin, dia tahu bahwa jangan pernah mengabaikan orang yang pernah menyukai & dan mengaguminya. Sedikit heran, ketika aku mengatakan itu padanya. Aku tahu, dia ingin menanyakan sesuatu...dan dugaanku benar. Dia mengatakan, "apakah kau pernah mengalaminya?' Aku hanya terdiam, sedikit tersenyum dan memalingkan wajahku darinya. 'Oh....Tuhan nyatakah ini?' Sebenarnya aku tidak ingin dia mengetahui bahwa ceritanya sama seperti ceritaku. Tetapi, aku akhirnya terjebak dengan 3 kalimatku tadi, sabar, jalani saja dan lama-lama kau akan menyukai & mencintainya'.

Who am i?

Pada suatu hari, tiba-tiba aku bertanya tentang hal itu. Hal yang sebenarnya tidak penting untuk diketahui. Yah...memang tidak penting karena banyak orang yang mengabaikan pertanyaan itu apalagi mau menjawabnya.Pertanyaan itu adalah pertanyaan yang terdiri atas 3 kata "who am i". Simpel tetapi sebenarnya bermakna. Sebagain orang termasuk saya tidak sadar akan pertanyaan itu. Tidak menyadari pertanyaan, who am i merupakan awal dari sesuatu yang membuat kita menjadi orang sombong dan arogan.Untuk menjadi orang baik tidaklah gampang. Sebenarnya banyak hal-hal kecil yang membuat kita akan menjadi orang yang lebih baik. Mungkin saja, kita selalu berpikir bahwa apa yang kita ucapkan dan lakukan semuanya benar. Oleh karena itu, kita seharusnya menyediakan waktu khusus untuk mengintrospeksi diri terhadap setiap ucapan dan tindakan. Bukan hanya mengintrospeksi ucapan dan tindakan, tetapi juga harus mengintrospeksi tentang "siapa saya". Menyadari siapa saya merupakan hal penting agar kita menjadi orang yang rendah hati dan bijaksana. Dan juga mintalah pada Tuhan agar selalu mengingatkan, mengendalikan pikiran, hati dan ucapan kita.

PPT SISTEM GERAK

https://docs.google.com/presentation/d/1zzrJNs28tgl-5ezVHqxC1PJNzow3F0bWMAS2sUjY3oI/pub?start=true&loop=false&delayms=3000

Power Point Sistem Kardiovaskuler

https://docs.google.com/presentation/d/1M2Z8G1Hlh_jqxNb-tWtGQxBsEA6smcnHKV1yK_KOPPQ/pub?start=true&loop=false&delayms=3000

Contoh RPP KURIKULUM 2013 (Model pembelajaran inquiri)

Satuan pendidikan	:	SMP/MTS
Kelas/semester	:	VIII / II
Mata pelajaran	:	IPA Biologi
Tema	:	Pesawat Sederhana
Pertemuan	:	1 (satu)
Alokasi waktu	:	2 x 45 menit
Kompetensi inti	:	1.      Menghargai dan menghayati ajaran agama yang    dianutnya 2.      Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya 3.      Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4.      Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah kongkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi Dasar	:	1.1    Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya. 2.1  Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis;  kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan pengamatan,percobaan, dan berdiskusi. 2.2  Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan. 3.5  Mendeskripsikan kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 4.5    Melakukan penyelidikan tentang keuntungan mekanik pada pesawat Sederhana.
Indikator	:	1.1.1        Menyadari akan pentingnya keberadaan benda-benda di sekitar. 2.1.1        Melalui kegiatan diskusi peserta didik  dapat           menunjukan perilaku kerja sama, musyawarah dan aktif. 3.5.1        Menjelaskan pengertian pesawat sederhana. 3.5.2        Menjelaskan macam-macam pesawat sederhana. 3.5.3        Menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana. 3.5.4        Menjelaskan manfaat pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan pembelajaran		1.1.1.1  Agar siswa dapat menyadari pentingnya keberadaan benda-benda di sekitar. 2.1.1.1  Agar siswa mampu menjelaskan pesawat sederhana yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. (Kompetensi Sikap & Spiritual). 3.5.1.1  Agar siswa mampu menjelaskan pengertian pesawat sederhana. 3.5.1.2  Agar siswa mampu menyebutkan macam-macam pesawat sederhana. 3.5.1.3  Agar siswa mampu menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana. 3.5.1.4  Agar siswa mampu menjelaskan manfaat pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. (Kompetensi pengetahuan dan keterampilan).

Materi Pembelajaran	: :	Materi pembelajaran pesawat sederha: a.       Pengertian pesawat sederhana Pesawat sederhana adalah alat sederhana yang dipergunakan untuk mempermudah manusia melakukan usaha. b.      Jenis-jenis pesawat sederhana Tuas/Pengungkit Tuas/pengungkit berfungsi untuk mengungkit, mencabut atau mengangkat benda yang berat. Keuntungan mekanik tuas adalah perbandingan antara gaya beban (w) dengan gaya kuasa (F). Keuntungan mekanik pada tuas bergantung pada masing-masing lengan. Semakin panjang lengan kuasanya, maka keuntungan mekaniknya akan semakin besar. Bidang miring Bidang miring merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang digunakan untuk memindahkan benda dengan lintasan yang miring. Keuntungan mekanik bidang miring bergantung pada panjang landasan bidang miring dan tingginya. Semakin kecil sudut kemiringan bidang, semakin besar keuntungan mekanisnya atau semakin kecil gaya kuasa yang harus dilakukan. Katrol Katrol merupakan roda yang berputar pada porosnya. Biasanya pada katrol juga terdapat tali atau rantai sebagai penghubungnya. Berdasarkan cara kerjanya, katrol merupakan jenis pengungkit karena memiliki titik tumpu, kuasa, dan beban. Katrol digolongkan menjadi tiga, yaitu katrol tetap, katrol bebas, dan katrol majemuk. Keuntungan    Pada katrol tetap, panjang lengan kuasa sama dengan lengan beban sehingga keuntungan mekanik pada katrol tetap adalah 1, artinya besar gaya kuasa sama dengan gaya beban Roda berporos c.       Fungsi pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. Fungsi pesawat sederhana tergantung pada jenisnya. Tuas, contohnya : pemotong kuku, gunting, penjepit jemuran, tang. Bidang miring terdapat pada tangga dan jalan di daerah pegunungan. Katrol, digunakan pada tiang bendera dan sumur timba Roda berporos merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang banyak ditemukan pada alat-alat seperti setir mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda.
Pendekatan	:	Cooperatif  Learning
Metode	:	Ceramah, diskusi dan  tanya jawab.
Model	:	Inquri dengan tipe LKPD Make-a match Modifikasi
Media, alat dan sumber	:	1.      Media: Power Point  dan gambar 2.      Alat: LKPD/ LKS 3.      Sumber: Pratiwi, D. A., dkk . 2004. Buku Penuntun Biologi SMP untuk Kelas VIII . Jakarta : Penerbit Erlangga.

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Kegiatan	Langkah-langkah Model Inquri	Deskripsi kegiatan	Alokasi waktu
Pendahuluan Keterampilan membuaka pelajaran	1.      Orientasi	Guru melakukan pemusatan perhatian dengan mengucapkan salam dan peserta didik menjawab dengan santun. “Selamat pagi anak-anak, bagaimana kabar pagi ini?”       Sebelum pelajaran di mulai peserta didik berdoa terlebih dahulu.“Anak-anak, sebelum  memulai pelajaran, marilah kita  berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.”       Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau KD yang akan dicapai. “Anak-anak, tujuan pembelajaran kita hari ini adalah agar kalian mampu memahami beberapa hal berikut ini:  Pengertian pesawat sederhana, macam-macam pesawat sederhana, prinsip kerja pesawat sederhana dan manfaat pesaat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas pada pertemuan ini.	20menit

Kegiatan inti Keterampilan menjelaskan	2.      Menyajikan fakta	Guru menyampaikan bahwa pesawat sederhana  merupakan alat bantu yang memudahkan manusia untuk melakukan usaha.	40 menit
	3.      Observase	1.       Guru meminta siswa mencermati ulang bacaan di buku teks atau modul tentang  pesawat sederhana. 2.       Guru menayangkan video siswa yang sedang menaikan bendera merah putih. (Mengamati).
	4.      Rumusan masalah	Guru menayangkan kembali tujuan pembelajaran.       Guru meminta siswa untuk merumuskan masalah terhadap video siswa yang sedang menaikan bendera merah putih. (Menanya).
	5.      Pengajuan hipotesis	Berdasarkan  rumusan masalah, guru meminta siswa merumuskan hipotesis dalam bentuk opini.
	6.      Pengumpulan data	Pada tahap ini guru meminta peserta didik mencari informasi atau menemukan jawaban dalam buku sumber. (Mengumpulkan informasi).
	7.      Analisis data	1.    Pada tahap ini siswa berdiskusi untuk mengolah data/ menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah dirumuskan. (Mengasosiasi). 2.    Setelah berdiskusi, peserta didik mempresentasikan hasil diskusi. (Mengkomunikasikan).

Penutup Keterampilan menutup pelajaran

8.      Menarik kesimpulan

Guru dan peserta didik membuat kesimpulan dan merefleksi hasil kerja kelompok. “ Anak-anak siapa yang bisa menyimpulkan materi kita  hari ini?” Siswa diharapkan mengacung tangan. Setelah siswa menyimpulkan, guru memberikan respon positif dengan mengatakan, “bagus.” (Keterampilan memberikan penguatan kepada individu).       Setelah siswa 1 menyimpulkan, guru memberikan kesempatan kepada siswa lain untuk menjawab dengan mengatakan, “ada yang lain?” (Keterampilan bertanya/ pemindahan giliran).     Guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik. “Anak-anak ada beberapa soal yang harus kalian kerjakan di rumah antara lain” a.    Buatlah dokumentasi (dalam bentuk foto) pekerjaan yang ada jumpai yang menggunakan pesawat sederha.

PENILAIAN

b.      Metode dan Bentuk Instrumen

                                       

No.	ASPEK	TEKNIK PENILAIAN	BENTUK INSTRUMEN
1.	Keaktifan peserta didik (sikap)	Obsevase dan penilaian diri	Lembar pengamatan sikap dan rubrik

2.

Penilaian terhadap LKPD (kognitif)

Tes tertulis

Tes uraian

b.      Lembar Penilaian Sikap

1.      Observase

No.	Nama peserta didik	Rasa ingin tahu	Kerja sama	Berkomunikasi dengan teman	Jumlah skor
1.
2.
3.
4.
5.

Kriteria: Skor 1, jika tidak pernah mengemukakan pendapat dalam berdiskusi.

             Skor 2, Jika kadang-kadang mengemukakan pendapat dalam berdiskusi.

             Skor 3, Jika sering memberikan pendapat dalam berdiskusi

             Skor 4, Jika slalu memberikan pendapat dalam berdiskusi

NILAI= JUMLAH SKORX 100                                     20

 

2.      Penilaian Diri

Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda V pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu yang sebenarnya!

No.	Pernyataan	Ya	Tidak
1.	Selama melakukan kegiatan kelompok saya bekerjasama dengan teman satu kelompok.
2.	Saya bekerja keras dalam melaksanakan pembelajaran
3.	Saya membuat tugas terlebih dahulu dengan membaca literatur yang mendukung
4.	Saya menggunakan waktu pembelajaran dengan efektif dan efisien
5.	Saya mencatat hasil kerja kelompok pada buku catatan

         Mengetahui,                                                                                Malang, 23 Agustus 2014

         Pembimbing                                                                                            Praktikan

          .......................                                                                               ...........................

           Farisha, S.Pd                                                                                 Robertilde M. Jamung